Sejak tahun 1989 bersamaan dengan dibangunnya bedak Stasiun Kepanjen, Usman bersama istrinya membeli 2 buah bedak untuk mengembangkan usahanya sehingga berkembang seperti sekarang.
" Dulu saya masih bertiga mas, bedak yang lain masih kosong." cerita Usman ketika mengenang awal usahanya.
" Alhamdulillah, dengan usaha ini saya bisa menghidupkan asap dapur dan menyekolahkan dua putri saya." lanjutnya
Darah Usman memang mengalir darah pramuka. Sejak penulis masih SD pun Kak Usman begitu dia biasa dipanggil, sudah menjadi pengurus Kwaran Kepanjen. Dan hingga kini selain menjadi guru SMP swasta di Sumberpucung dan SDN Gampingan, Kak Usman juga menjadi salah satu pengurus Kwarda Kabupaten Malang.
Dengan banyaknya pengalaman di kepramukaan, dan merasakan kesulitan-kesulitan anggota pramuka dari sekolah-sekolah yang ada di Kepanjen dalam mencari perlengkapan pramuka, dipilihlah usaha kedai pramuka ini. Dengan tujuan utama mempermudah anggota pramuka di Kepanjen dalam memenuhi perlengkapan kepramukaan. Bahkan bukan hanya menyediakan perlengkapan saja. Kedai ini juga menyewakan tenda pramuka jika ada sekolah-sekolah yang kekurangan tenda saat mengadakan perkemahan.
Diposting oleh*: poenk
Email*: poenk@infokepanjen.com
Tentang saya: http://www.kabarkongo.com
No Response to "Kedai Pramuka di Bedak Stasiun Kepanjen"
Post a Comment